Sinetron para pencari Tuhan ( PPT ) memang bagus banyak nilai-nilai yang dapat kita ambil dari nonton sinetron ini.Cerita-ceritanya juga sangat membumi alias sangat akrab dengan kehidupan sehari-hari kita…saya beberapa kali nonton PPT menurut saya sinetron ini layak untuk di jadikan tontonan ” wajib ” selama bulan Ramadan.Bagaimana dengan sinetron religi lainnya ? Saya kurang tahu karena emang kagak pernah nonton hehehe…ada lagi sineron yang saya suka selain PPT yakni sinetron jadul Dul anak Sekolahan.mengapa saya suka sinetron Dul karena emang merakyat ceritanya sangat lekat dengan apa yang kita alami sehari-hari bukan kayak sinetron lain yang ,aduh maaf ,ceritanya kadang enggak masuk akal sehat serta menjual mimpi di siang bolong.
Pernahkah kita berpikir dari mana pembuat sinetron PPT mendapatkan inspirasi sehingga menamakan sinetron ini para pencari Tuhan ? Judul sinetron ini sepertinya sebuah kata yang tidak asing lagi bagi orang-orang yang menyukai kajian-kajian Filsafat dan tasawuf …mungkinkah sang sutradara PPT terinspirasi dari bukunya Sheikh Nadim al-Jisr yang berjudul sama persis dengan sinetron para pencari Tuhan ? Buku aslinya sendiri berjudul Qishshah al-Iman bayna al-Falsafah wa al-’Ilm wa al-Qur’an oleh Mochtar Zoerni di terjemah menjadi PPT. Buku ini terbit pertama kali tahun 1998 nama penerbitnya Pustaka Hidayah Yang beralamat di jalan Rereng Adumanis 31 ,Bandung.
Kota Bandung emang terkenal punya penerbit-penerbit buku-buku keagamaan yang bagus seperti Penerbit Mizan yang legendaris. Buku-buku keagamaan terbitan Mizan memiliki ciri desain sampul buku yang keren serta isi-isinya menggairahkan akal sekaligus mengenyangkan spritual..
Apa yang di ceritakan Sheikh Nadim dalam bukunya ?buku ini berisikan perjalanan seorang hamba dalam mencari Tuhannya..sangat menarik karena di dalam sineron PPT di gambarkan mushola yang di kelilingi oleh kebun-kebun bunga dalam buku PPT juga di lukiskan kenangan Sheikh Nadim akan sebuah masjid yang di kelilingi kebun-kebun…selengkapnya saya kutipkan ” Di terminal akhir dari perjalanan usiaku,terbayang di depan mataku suatu kehidupan yang sangat berharga dan bahagia,namun juga kehidupan yang sia-sia dan menyedihkan.Bayang-bayang kesementaraan membangkitkan ketakutan pada diriku….Di antara kampung masa mudaku di negeriku ,terdapat masjid agung thainal yang letaknya jauh dari keramaian;di suatu taman di antara kebun-kebun yang indah dan permai ”.selain bercerita tentang kebun Sheikh Nadim juga berkisah tentang pertemuannya dengan seorang pencari Tuhan yang memberikannya sebuah buku tebal ,pencari
Tuhan itu meminta dia untuk menterjemahkan buku tebal tersebut ..oleh Sheikh Nadim buku itu di terjemahkan setelah selesai beliaupun pergi untuk menemui sang pencari Tuhan namun sayangnya sang pencari telah meninggal dunia.
.Sheikh Nadim menempuh perjalanan yang cukup jauh ketika hendak bertemu sang pencari dalam perjalanannya dia sempat mampir di masjidnya Imam Bukhori .di ceritakan juga beliau sempat bertemu dengan penjaga masjid imam Bukhori …sinetron PPT berkisah tentang penjaga mushola lho….
Saya tidak akan mengupas isi buku PPT yang jelas bagi anda yang suka dengan kajian Filsafat ,buku ini layak anda koleksi. Tidak seperti buku filsafat lainnya yang akan bikin kening anda berkerut buku PPT di sajikan dalam bentuk dialog sehingga kita seperti membaca bukunya kho-ping ho..Selamat Menikmati hari-hari terakhir di bulan suci.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar